8.26.2010

00:00

Jiwa adalah puisi
Engkaupun tahu itu
Tapi kenapa masih saja kaubaca jiwaku
Persis seperti membaca koran pagi yang berdarah?Terpenggal,
Sepenggal dua penggal
Hingga terpenggal juga seluruhnya
Tahu, telah kupahat peti mati
Untuk bola matamu yang bersikukuh
Telah menyelami jiwaku
Seperti sepi yang telah habis kukubur
Dalam pedih tikamanmu!

DALAM SECANGKIR KOPI

S'cangkir kopi ini m'ingatKan aQ tntangmu. . .

Tntang keluh kesah yg Qta teriakKan br'sama. . .

S'cangkir kopi ini m'ingatKan aQ pd s'cangkir kopi yg dl k'baxkan gula. . .

Pd kenangan manis Qta yg tdk mdah sirna. . .

S'cangkir kopi inim'ingatKan aQ pd s'cangkir kopi yg lupa Q beri gula pd pr'pisahan Qta yg s'mkin pahit t'rasa. .

S'cangkir kopi ini m'nyadarKan aQ bahwa m'jd tdk mdah m'hbisKanx s'org diri tanpa kmu shbatQ. . .

Di Warkop

keriput d'lelangit warkop ini m'nyiratKan. . .

bgtu lama kau. . .aQ m'napaki pr'jalanan ini. . .

bgtu jg dgn rekahan yg tampak d'dindingx. . .

akanKah m'isyaratKan akhir dari cerita ini. . .?

aQ msih sering br'lama tenggelam dlm k'haruman kopi. . .

smbil trus br'usaha m'ulang kmbli memori tentangmu. . .

tp tak prnah bs. ada tabir yg m'nyelimuti. . .

sprti potret muram dlm pigura br'debu d'sudut warkop ini. . .

8.25.2010

KOPI & KAMU

entah sdh gelas k'brp. . . 

kdng sulit Q pahami. . .

knp aQ tak bs br'henti m'neguk kopi. . .

sprt pula aQ tak bs br'henti m'ngenang dirimu. . .

sama" pahit. . .

sama" m'nenangKan. . .

8.24.2010

Dari Gelap Menuju Terang

bekas tinggal pada cahaya
kini kelana dalam gelap
berharap bintang tunjuk muara
ditengah keras tubuh meratap
senjata ditangan patah sudah
kuda tunggangan mati terserak
ketika pendosa berburu berkah
dengan hati tak jua melunak
bermandi dosa bersabun taubat
menantang badai sebelum kiamat
cari ilmu biar tak mlarat
walau ajal diambang sekarat
pergi cahaya menyongsong gelap
demi fajar sejuta emas
lewati malam bermodal harap
smoga siang tak juga panas
berumah batu dalam gelap
berlantai tanah berhawa rawa
tak pernah sirna tawa berharap
suatu hari kembali cahya!

SANG MALAM I

Hening….snyap…
hanya kidung angin membelai sang rimbun,
sesekali brgoyang, seolah trbuai lembutnya sang semilir.
Dalam sepimu…
membungkam jiwa-jiwa serakah
membius hati yang egois
meredam amarah yang bergejolak
menyelimuti asa yang terpatri
merayu sang penjaga,tuk lelapkan rasa..
meretas angan sang pemimpi.
Dalam senyapmu…
terkadang jadi perantara rindu bagi sang penunggu..
inspirasi suci bagi sang pemikir..dan tak sedikit,
sang pelipat bersembunyi dalam celah.
Hening…senyap…
mengubur berjuta lelah
hanya rembulan yang tetap bersanding..
ketika dekapmu semakin larut terbenam kesenyapan.

Resiko Orang Ganteng

Aku merasa biasa-biasa saja
Tapi aku sangat heran
Karena penggemarku banyak
karena fans-ku sangat setia
Setiap aku muncul
Cewek-cewek selalu histeris menatapku
Berebut untuk foto-foto
Minta tanda tangan
Atau sekedar bersalaman
Aku heran
Kenapa aku bisa begitu terkenal
Semua orang membicarakan diriku
Gosip-gosip senantiasa menyebut namaku
Dan kaum hawa penuh harap terhadapku
Sungguh aku merasa biasa saja
Tapi mengapa orang-orang menganggapku luar biasa
Ke manapun aku pergi
Setiap orang mengenaliku
Setiap orang ingat wajahku
Setiap orang terpesona dengan ketampananku
Kenapa bisa begitu
Aku juga tidak tahu

Agamamu dan AgamaQ

Hatiku selalu menangis…
Jiwaku selalu terhenyak…
Aku belum bisa menerima semua ini…
Semua yang pernah kau katakan…
Semua kata-kata cinta itu…
Yang selalu buatku merasakan bangga akanmu…
Waktu semakin berlalu…
Dan kini kau meninggalkanku…
Kau bilang kita berbeda…
“Aku tak ingin kau terluka..”
“Aku tak ingin kau menugguku..”
“Karena semua itu percuma..”
“Walau aku masih mencintaimu..”
Salahkah jika kita berbeda?
Salahkah jika kita saling mencintai?
Aku masih disini..
Menunggu cintamu kembali…

My First Love

Dia berhak mendapatkan senyuman…setelah dia dengan tulusnya tertawa
Dia berhak mendapatkan kesetiaan…setelah dia sebelumnya dikhianati
Dia berhak mendapatkan pujian…setelah dia sebelumnya diragukan
Dia berhak masa depan yang baik…setelah dia diam-diam merencanakannya
Dia berhak mendapatkan diriku
karena diriku menyakitinya…
karena diriku mengkhianatinya…
karena diriku menyia-nyiakannya…
karena diriku tidak melihat pengorbanannya…
karena itu…
membuatku jauh lebih sadar bahwa
aku harus berubah..
aku harus bersabar…
aku harus sakit…
aku harus menunggu…
dan membuatku sangat sadar bahwa
AKU SANGAT MENCINTAINYA…

CINTA DAN RASA

aQ m'cintai masa laluQ. . .
aQ m'cintai cinta pr'tamaQ. . .
s'genggam cinta yg tak prnah tr'sampaiKan. . .
s'gudang rindu yg tak prnah tr'obati. . .
aQ m'cintai imajinasiQ. . .
tempat d'mana Q lari. . .
saat harapan tak prnah mati. . .
saat k'bhgiaan mgkn abadi. . .
saat cinta bs s'jati. . .

HIDUP. . .NOVELA. . .DRAMA. . .

Hidup ini adaLah s'buah novela
Dgn TUHAN sbg p'nulisx. . .
Tak tau kpn. . .
Tak tau m'ngapa. . .
Tak tau d'mana ataupun siapa. . .
Hanya TUHAN yg tau adax. . .
Dunia ini teater drama. . .
P'ngarang. . .produser. . .dan sutradara. . .
Jauh dari kuasa Qta. . .
Qta hax s'buah karakter. . .
S'mua adaLah karakter. . .
M'ngenai cerita. . .alur. . .dan akhir. . .
TUHAN yg m'ngatur. . .

8.22.2010

KEPEDIHAN

Rasa duka,kecewa dan sedih
Pikiran jadi kelabu,nan hitam
Tiada kata ku mengerti
Gundah dan marah hirupi hidupku
Tiada terang dalam hati yang hitam kelam
Marah dan tangis jadi pedoman hidup ini
Entah,apa yang mereka mau
Hidup di dalam sangkar nan kecil
Diriku nan gemuk dan mati
Tiada bintang harapan hidup
Marah,marah marah pada cermin
Iri kelabui hidup derita ini
Mati rasanya hati kecilku
Kakunya senyuman riangku
Layaknya mayat hidup dunia fana
Entah kapan ini berakhir
Sakit dan luka dalam hati
Mudah-mudahan ini hanya halusinasi

8.20.2010

Abadi dan Sempurna

Cinta. . .adaLah harapan & impian. . .
CintaQ. . . cintamu adaLah k'nyataan. . .
Semua akan Qraih Qta wujudKan. . .
Dlm ikatan tali kasih pr'nikahan. . .
Namun cinta perlu pr'juangan. . .
Namun cinta perlu k'percayaan. . .
Namun cinta perlu k'yakinan. . .
Jlnx waktu yg m'buktiKan. . .
Kenangan tr'indah d'jembatan cinta. . .
saksi atas ciuman pr'tama Qta. . .
K'bahagiaan yg penuh canda tawa. . .
tuangKan k'rinduan ucapKan janji cinta. . .
Cinta. . .adaLah jalinan kasih asmara. . .
CintaQ. . .cintamu akan abadi & sempurna. . .
Cintamu. . .cintaQ akan br'satu s'lamax. . .
Atas nama cinta & doa cinta. . .

8.17.2010

AKU (I)

aku lelah…
aku letih…aku ingin sendiri
aku benci…
aku muak…aku ingin bersembunyi
aku jenuh…
aku bosan…aku ingin menangis keras sekali
aku ingin bunuh diri dengan perlahan
dan cara ku sendiri…
tapi..aku takut mati..

MUDIK

Aku rindu rumah
hingga 3 jam lalu aku melalaikannya
hingga 3 jam lalu aku benar bersama
hingga 3 jam lalu aku tersenyum lega
3 jam bersama suka
3 jam teruji semua
aku rindu rumah
setelah 3 jam teringat senyum hangat
ibunda menyapa sanubari
setelah 3 jam aku menangis
terkucilku dari senyum
relaku duduk terdiam
selama 3 jam aku menahan
busku untuk pulang
kembalikan sang helaian
kehangatan dari dingin dunia
pelapang dari sempitnya waktu
untuk itu aku bersabar
bersama busku untuk pulang
aku rindu rumah…

ROMANSA ROMANTIC

aku..
terpejam tenggelam dalam suci putih…
tersenyum dalam damai yang terindah…
sekelibat aroma tubuhmu..
kucium keningmu…
dalam sungguh dalam
dengan Cinta…
dalam pejam..
kurasakan deguban jantungmu
seirama untaian nada nafasku..
kau bisikan Cinta..
semakin aku merasakan…
kau tercipta untukku…
tanganmu yang memegangku erat..
seakan kau tak inginkan aku meninggalkanmu..
begitu pula aku…
perlahan aku membuka mataku..
kau tersenyum kecil..
membawa secercah mimpi dan harapan..
aku sungguh terkejut..
kau yg terindah…
ada di pelukan malamku…
sungguh itu kau..
sungguh itu nafas, bisikan, pelukan dan senyumanmu…
perlahan jariku merangkai telapak tanganmu..
biarkan aku menari bersamamu..
ikutilah gerakan tubuhku…
sedikit terisak..
kau dalam pelukanku…
kutanya..
kau bilang dalam hatimu..
“aku bahagia..”
kutanya…
kau bilang dalam hatimu..
“aku hidup kembali”
hilang semua keraguan dalam hatimu..
hilang semua ketakutan dalam hidupmu…
dalam hati aku bertanya…
nyatakah ini??..
dan kau menjawab kata hatiku..
“ini aku, dan kau dalam Cinta”
dalam hati aku bertanya..
abadikah ini??
dan kau menjawab kata hatiku..
“sampai kapan, seperti ini??”
artikan sebuah Cinta..
tak sesulit menghitung bintang di angkasa…
artikan sebuah ruang dan waktu..
tak sekeras batu karang…
mereka hanya ada dalam kesamaan jiwa,…
seperti aku dan kau..
yang tahu tentang isi hati yang terdalam..
perlahan kau berubah..
kau tak seperti Malaikat…
perlahan kau berubah…
kau semakin tua…
perubahan apapun pada dirimu..
aku masih ucapkan kata Cinta untukmu..
perubahan apapun pada usiamu..
genggaman tanganku padamu..
masih sekuat saat ini…
Aku mencintaimu…

SANG MALAM II

Hening….snyap…
hanya kidung angin membelai sang rimbun,
sesekali brgoyang, seolah trbuai lembutnya sang semilir.
Dalam sepimu…
membungkam jiwa-jiwa serakah
membius hati yang egois
meredam amarah yang bergejolak
menyelimuti asa yang terpatri
merayu sang penjaga,tuk lelapkan rasa..
meretas angan sang pemimpi.
Dalam senyapmu…
terkadang jadi perantara rindu bagi sang penunggu..
inspirasi suci bagi sang pemikir..dan tak sedikit,
sang pelipat bersembunyi dalam celah.
Hening…senyap…
mengubur berjuta lelah
hanya rembulan yang tetap bersanding..
ketika dekapmu semakin larut terbenam kesenyapan.

Songkok Haji Dan Baju Koko

Tergesa berlari mendahului mentari pagi
Bangun lebih pagi
Mandi lebih cepat
Berjalan seperti berlari
Tak cukup waktu memilih angkot yang lebih lapang
Tak cukup waktu memandang langit pagi
Tak cukup waktu menikmati lalu lalang kendaraan
Tak cukup waktu menghirup udara pagi dalam dalam
Tak cukup waktu melihat wajah wajah yang juga tergesa
Sampai juga
Sedikit tanya sedikit jalan sedikit becek
Sudah panas sudah pengap walaupun masih pagi
Kios itu berada di tengah tengah
Diapit kios buah dan toko kelontong
Lalu tanya lalu pilih lalu tawar
Pura pura tidak tertarik pura pura hendak beranjak
Lega,,,,
Kantung plastik putih berisi songkok haji dan baju koko untuk suami sudah didapat
Tidak sempat menuju kios sayuran maupun ikan karena sudah pukul setengah delapan
Saatnya kembali bekerja
Hingga waktu beranjak ke pukul tujuh malam
Lalu kembali pulang ke rumah membawa kantung plastik putih berisi songkok haji dan baju koko untuk suami

8.16.2010

SENYUM PAHLAWAN

Ombak berdebur, hancur, batu karang menyambut. .
Deru angin tak hentinya mengantarmu,
Menuju gerbang bakti kebebasanmu, hai pahlawan. .
Hantaman ombak, deru angin, atau apapun. .
Tetap tegar, bersimbah darah sekalipun,
Harta lenyap sekalipun,
Nyawa melayang sekalipun, tetap tegar,
Wahai pahlawan. . .
10 November, tatap kami, Hai Pahlawan. .
Lihat kami disini, kami merasakannya. .
Deburan ombak dan deru angin yang menghantammu. .
Kami tak sanggup, kami tak dapat tegar spertimu . .
10 November, pandang kami, hai sekalian pahlawan. .
Kami selalu mengenang baktimu, kami menghargai jasamu. .
Kami selalu mengheningkan cipta untukmu, pahlawan. .
10 November, tersenyumlah pahlawan. .
Lihatkan guratan senyummu dilangit biru. .
Batu karang menyambut deburan ombak, hancur. .
Kau diantar angin berderu kegerbang kebebasanmu. .
Ketegaranmu, ajari kami. . .
Keberanianmu, ajari kami. . .
Kemenanganmu, ajari kami. . .
Kepahlawananmu, ajari kami . . .
Ajarilah kami wahai pahlawan
Langit cerah menampakkan senyummu. . .
Merekah penuh kedamaian. . . .

PEJUANG BANGSA

semangat bagai api berkobar

hiasi sanubari langkah awal k'menangan

raga br'nyawa d'medan perang

hingga titik darah p'habisan

demi capai suatu tujuan hidup mulia

dgn k'merdekaan sejati

budi luhur d'tanam dlm jiwa

akal sehat br'semenyam

demi maju juang

demi bumi pertiwi

demi tanah air tr'cinta

INDONESIA RAYA

kini s'batas nama

tokoh pejuang gugur demi p'belaan

harumx nama negeri tr'cinta

atas p'ngorbanan sgla jasa

majuLah wahai p'muda

tuk bangkitKan negeri elok Qta

demi masa dpn gemilang

tuk wujudKan harapan bangsa

MIMPI DALAM DUNIA BESI

Q tr'kurung dlm geruji besi. . .

tr'tahan dlm rintihan suara besi. . .

tr'halang dlm kejamx jiwa besi. . .

tr'hambat dlm belaian tangan besi. . .

S'titik cahaya mimpi tlah m'rasuk dlm dunia besi. . .

m'lembutKan jiwa sang besi. . .

br'kobar"an api m'hangatKan ruh" sang besi. . .

aQ tlah tenggelam dlm lautan sang mimpi. . .

walau sang besi tlah m'nggenggam erat tubuhQ. . .

tp dunia besi buatQ m'layang jauh m'nelusuri bilik" k'hidupan. . .

walau s'lalu m'halangi langkahQ. . .

8.15.2010

KEPADA PEREMPUAN

Betapa kagumQ m'ngirakan p'rasaan tanpa batas. . .

Saat m'natap rona paras perempuan. . .

yg m'nyiratKan k'jernihan. . .k'damaian. . .dan k'ikhlasan hati m'jalani detik" sang kala. . .

K'salutan dan rasa nuraga tiada cukup m'ngulas k'sempurnaanx. . .

D'pahat dari lembut tanah k'sejatian dan d'lukis dari pena lentik surga

K'dalam raganx desah nafas Tuhan d'tiupKan

S'harum aroma s'kuntum mawar yg lg mekar

K'halusan pekerti dan hangat tutur sapa tr'sematKan

dlm k'sahajaan yg t'rangkum mulia d'firmanNya

KauLah manifestasi k'indahan s'benar"nya

yg Tuhan hadirKan d'semesta ini

Dgn mahkota k'anggunan yg tr'sulami

butiran" embun br'kemilauan d'sepanjang masa

Kpdmu wahai perempuan. . .

BeriKanLah s'ulas senyum tr'indahmu

dgn k'tulusan kasihmu s'hingga 'Kan m'jadi

hiasan mimpi lelapQ d'mlm ini

Kau sambutLah lambaian tanganQ d'bawah sayap" cintamu

lalu ciumLah hati dgn m'rengkuh erat jiwaQ d'telaga diri

nan suci yg setia m'alirKan air k'welasasihanmu

BeriKanLah s'kerjap kenangan tr'mesramu

agar dpt aQ rasaKan k'hangatan bibirmu

m'nyentuh nurani yg tlah t'renggut tirani" hati

Krna (kelak) kau adaLah pr'sandingan diri k'abadianQ

DengarLah s'nandung merdu m'rayu suara"

p'mujamu yg br'harap kau m'jadi

permaisuri ruang kalbu dan m'inginimu m'nyemaiKan

tanamamx tumbuh d'rahimmu lalu tr'tuai

m'jadi anak" sejarah p'radaban

manusia yg m'ngerti bahwa dari perempuanLah (saat ini)

ia bisa br'diri d'lembah" harapan

Krn (kelak) kau adaLah pengantin k'intimanQ s'lama"x

Kau fahamiLah, demi rasaQ tuk lebih takzim kpd kaummu

s'layak takzimQ kpd perempuan yg tlah m'merantakanQ

br'kenang m'hirup udara negeri ini

RiasiLah diri dgn k'cantikan jiwa. . .hati dan nurani. . .

yg mampu m'pesonakan p'mujamu

Kau buatLah Tuhan yg br'semayam d'Arasy tr'senyum

dgn s'lalu m'nurut jln k'ridhaanNya

dmn k'hidupan m'meluk k'bahagiaan

Krn s'sungguhx hati yg damai serta jiwa yg tenang

s'lalu ada d'dlm kebenaran. . .cerminan cinta kasih sang p'cipta

Dan kpdmu wahai perempuan. . .

Dgn m'ngatasnamaKan cinta Q br'doa

Smga kau s'lalu dlm lindungan Tuhan Yang Maha Kuasa,

tr'limpahi rahmat dan hidayahNya,

dgn karunia yg tak tr'hingga

Paras wajahmu tak akan pernah lg tr'pulas k'muraman,

namun d'hiasi pelangi" jiwa yg rindu manisx hidup

dlm nikmat s'buah k'sedaruman, antara kau dan p'mujamu

Smga jagad ini m'jadi silau

dgn pancaran cahayamu yg tiada br'pulang

Krn d'taman puspa nirwana, kauLah bulan

dan bintang m'ngungkapKan mata hatimu.

8.14.2010

MASIH

Msh baxk hari. . .

Msh baxk mlm tuk d'lewatKan. . .

Msh panjang wktu tuk apa yg d'inginKan. . .

Musim akan trus br'ganti. . .

Jiwa ini msh bs tuk br'nafas. . .

tuk m'natap smua k'indahan. . . 

bibir ini msh banxk blum br'kata. . . 

ungkapan hati. . . 

Msh baxk tuk m'nyebut asma_Nya. . .

jalan k'hidupan trus br'lalu. . . 

tp jngn biarKan br'lalu. . .

 tanpa ada benih. . .

 

BERMAIN ENGAN IMAJINASI'Q

D'kala Q s'diriQ tr'menung. . .

tanpa s'org pun br'ada d'sisi. . .

detik demi detik mulai m'rasuk. . .

s'hingga Q mulai khayalanQ. . .

aQ tak butuh sahabat. . .

aQ tak butuh teman. . .

dan aQ tak butuh benda nyata. . .

yg Q butuh hanya daya imajinasQ. . . 

d'sana adaLah tempat yg pling indah. . .

d'sana tempat yg pling m'nyenangKan

d'sana pula Q bebas. . .

aQ dpt m'jadi apa pun. . .

tanpa ada larangan. . .

tanpa ada ikatan. . .

ahh. . .imajinasiQ. . .

kauLah sahabat tr'baikQ

kau beri apa yg Q mau

dan Q hanya ingin br'samamu slalu…

8.11.2010

GADIS BERJILBAB ITU MILIK SIAPA. . .???

Wajahx yg bgtu merona mlm itu. . .

s'akan m'narik simpati ribuan lelaki. . .

gerak nadiQ s'akan ingin m'nyapax. . .

tak tau knp hasrat mulut mungilQ tak mampu m'nembus s'buah kata. . .

gadis itu duduk d'antara sahabatx. . .

mulutx br'gerak sana sani m'bagi s'buah cerita. . .

gerak mataQ tak henti"x m'ngamati gadis itu. . .

heran sdh. . .knp bs jd bgni. . .

m'coba m'ikuti & m'lihat dia. . .

namun rintihan hati ini br'teriak. . .

aQ ingin m'ngenal lbh dkt & s'mkin dkt. . .

t'tp apaLah daya. . .aQ bkn sbgian lelaki yg berani. . .

Qrasa aQ haX bs m'ngagumix. . .

m'dengar ceritax. . .suarax. . .senyumx. . .

itu sdh cukup. . .

meskipun dia tak prnah m'lihatQ. . .

aQ tau tentangmu kmu tak tau tentangQ. . .

hari ini. . .mlm ini. . .yg tr'lihat mendung. . .

aQ ibarat s'org detektif tanpa job. . .

tanpa henti m'nggali tentang dirimu. . .

tak lama dia m'ninggalKan tempat duduk itu. . .

m'ninggalKan tanda tanya besar yg tak bisa aQ gali maknax. . .

cukup aQ br'kata "gadis br'jilbab itu milik siapa…?"

andai aja takdir m'nulis kalo dia br'jodoh dgnQ. . .

langit pun akan aQ urai sajak cinta tukmu. . .

hujan pun akan aQ nikmati dgn bejana hatiQ. . .

ribuan puisi akan aQ ciptaKan tukmu. . .

dan akan Qnikahi dgn rasa cintaQ. . .

s'moga Allah SWT m'beriKan jln yg tr'baik. . .

tuk para p'cinta yg tak pux nyali. . .

Demi Sesuap Nasi

Sampai kpn p'deritaan ini

S'lalu & s'lalu sj m'hantui

tak pernah ada henti

M'nyiksa beban hidup ini

Tr'kadang iri m'nyerang jiwa

M'lihat mereka yg s'lalu bhgia

Walau semua ini sulit d'lewati

ApaLah daya iniLah yg hrus tr'jd

Takdir s'tiap manusia memang br'beda

Jln hidup s'tiap manusia memang br'beda

Tp iniLah takdir hidup ini

Br'juang hax tuk s'suap nasi

AQ MEMANG PANTAS KMU JAUHI

JauhiLah aQ. . .

Sprt aQ m'jauhimu dulu. . .

smua k'tulusan yg kmu beriKan. . .

tak Q prnh Q dengarKan. . .

kmu m'ajari aQ matematika. . .

tp Q nodai dgn smua game. . .

kmu m'curahKan aQ k'damaian. . .

tp Q abaiKan dgn tawuran. . .

kmu m'nasihatiQ hal k'baiKan. . .

tapi tetap Q lakukan k'jahatan. . .

kmu m'nuntunQ tuk tetap sehat. . .

tp Q langgar dgn m'rokok. . .

Tulusx kalimat yg tr'ucap darimu. . .

Tak s'dikit pun aQ tanggapi. . .

skrng apa yg tr'jadi kini. . .

aQ baru rasaKan sesal. . .

mngpa tak dari dulu aQ sadar. . .

betapa baik hati dirimu. . .

m'ajari aQ yg tdk m'ngerti semua ini. . .

s'bentar lg Qta br'pisah. . .


krn Qta tlah tdk akan s'kelas lg. . .

Q coba tuk minta maaf darimu. . .

Q br'juang tuk bisa br'temu kmu. . .

semua tr'lambat. . .

krn kini kau m'jauhiQ. . .

mgkn kmu m'nangis. . .

d'saat aQ tdk m'ngacuhkanmu. . .

mgkn kmu sedih. . .

d'saat aQ tdk m'dengarmu. . .

mgkn kmu m'neteskan air mata. . .

d'saat aQ tak m'perduliKanmu. . .

padahal d'dalam hatiQ. . .

aQ begitu m'cintaimu. . .

aQ memang hina. . .

maka kmu pantas tuk m'hinaQ.

aQ memang br'salah. . .

maka kmu pantas tuk m'nyalahkanQ. . .

aQ memang tak sadar betapa tulus dirimu. . .

maka kmu memang pantas m'hindar dariQ. . .

“DAN AQ MEMANG PANTAS KMU JAUHI”

MAAFKAN ATAS SEGALA CINTA INI

Tak ada sikap yang kau tunjukkan padaku
Sudah kubuang kekerasan hati ini
Untuk menyapa dan menuliskan sebait kata – kata
Sungguh aku ingin kau membalasnya
Pahit rasanya melihat ketika dia menatapku
Aroma kebencianmu itu serasa menusukku
Maafkan atas semua kesalahanku padamu
Semua itu tak pernah aku rencanakan
Aku bukanlah pria yang berani menerjang samudera cinta yang luas
aku hanya sebuah ironi yang bisu
Yang berusaha masuk dalam elegi hatimu
Semuanya sudah berakhir layaknya sajak romantis
Hatiku sudah berkali kali berkata
Gadis berjilbab itu bukan untukmu
Gadis berjilbab itu bukan jodohmu
Berkacalah dirimu sebelum penyesalan itu datang
Namun hati ini tetap saja menentang hingga pada suatu penyesalan
Penyesalan yang membuat aku menjerit
Penyesalan yang membuat aku sakit
Penyesalan yang membuat aku sering begadang
Maafkan atas segala rasa cinta ini
Maafkan atas segala rasa kagum ini
Maafkan atas segala semua rasa yang tertuang
Maafkan atas kebodohanku
Meskipun kau tertawa atas semua yang terjadi
Aku tak akan pernah membencimu
Doaku baikku selalu menyertaimu
Semoga aku dan kamu diberi perlindungan oleh Alloh SWT

Mati"an Bertahan

Tak abadi,

rasa, sikap, perbuatan, kapanpun bisa berubah,

mempertahankan satu sikap yg bisa kuperbuat,

tapi kepastian, kuhanya bisa berpasrah.

Datang dan pergi tak pernah pasti,

baik dan buruk itulah perjalanan,

suka dan duka hanyalah cita rasa,

hidup dan matipun sudah ketentuan.

Bertahan diatas ketidak-pastian,

kumenunggu impian jadi nyata,

tak hentinya mencari di dunia tampa batas,

kesabaran jadi kunci perjalan, sulit…

belajar berjalan dari kesalahan,

tegap melangkah dari kegagalan,

mati-matian memupuk kesabaranku,

agar tetap bertahan dikehidupan fana-Mu

8.10.2010

HeartCinta adalah ketika kau menyingkirkan perasaan, napsu, dan romantika dalam persahabatan. Dan menemukan bahwa kau masih peduli pada orang itu. Memberi seseorang seluruh cintamu bukanlah suatu jaminan bahwa seseorang tersebut akan mencintaimu kembali! Jangan mengharapkan cinta kembali! Hanya tunggulah, cinta itu akan tumbuh dalam hatinya, tapi jika hal itu tidak terjadi, tampunglah cinta itu akan tumbuh dalam dirimu.
Hanya butuh 1 menit untuk dapat suka dengan seseorang, hanya butuh 1 jam untuk menyukai seseorang dan 1 hari untuk mencintai seseorang tapi butuh waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang. Pergilah untuk seseorang yang membuatmu tersenyum karena hanya butuh senyuman untuk membuat hari yang gelap terlihat terang.
Ada masanya dalam hidup ketika kamu merasa sangat merindukan seseorang dan kamu berharap dapat mengambil dia dari mimpimu dan memeluknya dalam kehidupan nyata! Bermimpilah apa yang kamu ingin mimpikan, pergilah kemana kamu ingin pergi, jadilah apa yang kamu ingini karena kamu hanya mempunyai satu kehidupan dan satu kesempatan untuk melakukan semua hal yang kamu ingin lakukan.
Beda antara Cinta dan Suka
  • Dihadapan orang yang kau cintai, jantungmu tiba-tiba berdebar lebih cepat dihadapan orang yang kau sukai

  • Apabila engkau melihat kepada mata orang yang kau cintai, matamu berkaca kaca

  • Apabila engkau melihat kepada mata orang yang kau sukai, engkau hanya tersenyum saja 

  • Dihadapan orang yang kau cintai, kata kata yang keluar berasal dari perasaan yang terdalam

  • Dihadapan orang yang kau sukai, kata kata hanya keluar dari pikiran saja

  • Jika orang yang kau cintai menangis, engkaupun akan ikut menangis disisinya

  • Jika orang yang kau sukai menangis, engkau hanya menghibur saja 

  • Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga

  • Jadi jika kau mau berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga

  • Tapi apabila kau mencoba menutup matamu dari orang yang kau cintai, Cinta itu berubah menjadi tetesan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama

  • Tetapi selain rasa suka dan rasa cinta... ada perasaan yang lebih mendalam.

    Yaitu rasa sayang…rasa yang tidak hilang secepat rasa cinta. Rasa yang tidak mudah berubah.
     
  • Perasaan yang dapat membuatmu berkorban untuk orang yang kamu sayangi. Mau menderita demi kebahagiaan orang yang kamu sayangi.
Cinta Adalah Perasaan Membagi Bersama

Siapkan waktu Anda sebanyak mungkin karena dalam halaman ini tersedia ratusan pelajaran, panduan, tips cinta, pengetahuan, tutorial, pengalaman, artikel cinta, tehnik, kunci, dan strategi cinta yang ajaib dan gratis. Para ahli sains, akademis dan pria wanita petualang cinta di seluruh dunia telah menghabiskan waktu ribuan tahun untuk mempelajari tentang rahasia cinta, namun tetap tidak mudah untuk memahami apa itu cinta yang sesungguhnya, bagaimana cinta bekerja, darimana datangnya cinta. Oleh sebab itu, mari terus pelajari seluk-beluk cinta serta tips dan triknya hingga akhirnya Anda menemukan CINTA SEJATI atau THE TRUE LOVE. Mencintai dan dicintai tentu tidak pernah gratis, tapi artikel rahasia cinta dalam website ini seluruhnya gratis, tidak dipungut bayaran sama sekali.

Cinta adalah sebuah perasaan yang ingin membagi bersama atau sebuah perasaan afeksi terhadap seseorang. Pendapat lainnya, cinta adalah sebuah aksi/kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, memberikan kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apapun yang diinginkan objek tersebut.
Para pakar telah mendefinisikan dan memilah-milah istilah ini yang pengertiannya sangat rumit. Antara lain mereka membedakan:
  • Cinta terhadap keluarga
  • Cinta terhadap teman-teman, atau philia
  • Cinta yang romantis atau juga disebut asmara
  • Cinta yang hanya merupakan hawa nafsu atau cinta eros
  • Cinta sesama atau juga disebut kasih sayang atau agape
  • Cinta dirinya sendiri, yang disebut narsisme
  • Cinta akan sebuah konsep tertentu
  • Cinta akan negaranya atau patriotisme
  • Cinta akan bangsa atau nasionalisme
Beberapa bahasa, termasuk bahasa Indonesia atau bahasa Melayu apabila dibandingkan dengan beberapa bahasa mutakhir di Eropa, terlihat lebih banyak kosakatanya dalam mengungkapkan konsep ini. Termasuk juga bahasa Yunani kuna, yang membedakan antara tiga atau lebih konsep: eros, philia, dan agape.

Mendefinisikan cinta
Cinta adalah perasaan simpati yang melibatkan emosi yang mendalam Menurut Erich Fromm, ada empat syarat untuk mewujudkan cinta kasih, yaitu:
  • Pengenalan
  • Tanggung jawab
  • Perhatian
  • Saling menghormati
Seperti banyak jenis kekasih, ada banyak jenis cinta. Cinta berada di seluruh semua kebudayaan manusia. Oleh karena perbedaan kebudayaan ini, maka pendefinisian dari cinta pun sulit ditetapkan.
Ekspresi cinta dapat termasuk cinta kepada 'jiwa' atau pikiran, cinta hukum dan organisasi, cinta badan, cinta alam, cinta makanan, cinta uang, cinta belajar, cinta kuasa, cinta keterkenalan, dll. Cinta lebih berarah ke konsep abstrak, lebih mudah dialami daripada dijelaskan.
Cinta kasih yang sudah ada perlu selalu dijaga agar dapat dipertahankan keindahannya.

Cinta antar pribadi
Cinta antar pribadi menunjuk kepada cinta antara manusia. Beberapa unsur yang sering ada dalam cinta antar pribadi:
Afeksi: menghargai orang lain
Ikatan: memuaskan kebutuhan emosi dasar
Altruisme: perhatian non-egois kepada orang lain
Reciprocation: cinta yang saling menguntungkan
Commitment: keinginan untuk mengabadikan cinta
Keintiman emosional: berbagi emosi dan rasa
Kinship: ikatan keluarga
Passion: nafsu seksual
Physical intimacy: berbagi kehidupan erat satu sama lain
Self-interest: cinta yang mengharapkan imbalan pribadi
Service: keinginan untuk membantu
Energi seksual dapat menjadi unsur paling penting dalam menentukan bentuk hubungan. Namun atraksi seksual sering menimbulkan sebuah ikatan baru, keinginan seksual dianggap tidak baik atau tidak sepantasnya dalam beberapa ikatan cinta. Dalam banyak agama dan sistem etik hal ini dianggap salah bila memiliki keinginan seksual kepada keluarga dekat, anak, atau diluar hubungan berkomitmen. Tetapi banyak cara untuk mengungkapkan rasa kasih sayang tanpa seks. Afeksi, keintiman emosi dan hobby yang sama sangat biasa dalam berteman dan saudara di seluruh manusia.
RAHASIA TENTANG CINTA
 
Tahukah Anda sejumlah fakta tentang Cinta ? Para ahli percaya, cinta itu baik. Cinta membuat Anda tetap sehat, bahagia, dan bebas kerut-kemerut di wajah. Apa lagi rahasia cinta lainnya? Berikut sepuluh fakta tentang cinta yang dapat memberi pengaruh positif kepada keluarga dan teman-teman.

1. CINTA SEPERTI COKELAT
Ada beberapa alasan mengapa pengantin baru tidak pernah bosan dengan pasangannya: Cinta seperti memiliki rasa kecanduan kimiawi. Jatuh cinta merangsang pusat kenikmatan yang berada di otak dan meningkatkan produksi dopamine, zat kimia yang menentukan rasa nikmat yang menimbulkan rasa kecanduan.
Ini sama halnya dengan memakan cokelat di mana sulit bagi seseorang untuk makan hanya sepotong cokelat saja. Gairah dopamine merupakan bagian dari zat kimia yang mendorong suasana hati Anda serta meningkatkan energi dan mempertajam kemampuan untuk memfokuskan pikiran Anda pada pasangan.
Sesuatu yang baru juga merangsang dopamine. Jadi, Anda dapat meningkatkan gairah dengan mengubah posisi tempat tidur atau mengatur ulang suasana kamar tidur, mencoba posisi seks yang belum pernah dilakukan selama ini. Termasuk memesan makanan Thai bukan makanan China seperti yang selama ini Anda lakukan.

2. “INI DIA ORANGNYA!”
Apakah Anda tahu dialah orang yang tepat untuk pasangan hidup? Penelitian memperlihatkan, secara insting, melalui indra penciuman, seorang wanita dapat mengetahui pria yang tepat untuk dirinya dan bisa menjadi suami serta memberikannya keturunan.
Yang membuat Anda tertarik pada seorang pria adalah hormon pheromonenya, yaitu zat kimia yang unik yang dihasilkan oleh hormon seks. Wanita mempunyai kemampuan yang baik dalam mendeteksi pheromon selama ovulasi di mana indra penciuman sedang meningkat. Bila Anda menyukai apa yang Anda cium, estrogen dan gairah Anda pun meningkat.

3. PERNIKAHAN TAK MEMBUAT GILA
Jangan pedulikan perkataan orang-orang bahwa perkawinan membuat pusing kepala, melelahkan, dan isinya cuma cekcok melulu. Penelitian membuktikan, menikah justru memperbaiki kesehatan mental dan mengurangi depresi.
Orang yang tidak pernah menikah justru lebih besar kemungkinannya mengalami depresi. Banyak wanita yang merasakan kepuasan dan kebahagian hubungannya dalam ikatan perkawinan. Perasaan saling memiliki membuat seseorang merasa berharga, berguna, dan hal ini jelas membuat stabil kejiwaan seseorang.

4. CINTA AYAH SANGAT BERPENGARUH
Bila Anda mengatakan tidak ada yang lebih menakjubkan dibandingkan melihat seorang ayah yang menggendong bayinya atau menggandeng anak balitanya dengan penuh kasih, Anda betul. Bila seorang ayah menggandeng anaknya dengan rasa kasih, maka jelas sekali ayah tersebut mengalirkan hormon yang kuat kepada anaknya.
Hal ini dapat terlihat baik pada manusia maupun pada binatang. Tingkat testosteron, hormon agresi menurun, tetapi tingkatan hubungan hormon oksitosin dan vasopresin meningkat dan merangsang rasa kedekatan. Pelukan mengandung keuntungan biologis, mengurangi stres, sakit jantung, tekanan darah tinggi, merangsang sistem kekebalan pada mereka yang memeluk ataupun yang dipeluk.

Tips Menjadi Cewek Romantis Di Mata Cowok

Seperti halnya cewek di mata cowok, yang merupakan makhluk tak terduga, demikian pulan halnya cowok di mata cewek, mereka juga merupakan makhluk yang penuh teka-teki.

Ingin menjadi seorang cewek yang romantis di mata cowok, harus mampu memahami sisi romantis tersebut dari sudut pandang cowok. Berikut ini Tips menjadi cewek romantis di mata cowok:

1. Dandan Cantik. Cowok pasti sangat senang jika gaya berpakaian dan dandanan Anda sesuai dengan seleranya.

2. Memujinya. Semua orang suka dipuji, tidak terkecuali cowok -terutama menyangkut sisi maskulinya. Maklum, mereka seringkali ingin menjadi pahlawan. Nah, pujian Anda membuat si dia merasa lebih dihargai.

3. Meluangkan Waktu. Anda paham jika Anda dan si dia sama-sama sibuk, namun mengatur jadwal untuk berduaan ketika weekend akan membuat si dia merasa bahagia.

4. Menyentuhnya. Sentuhan kecil, seperti mengelus tangannya saat berjalan berdua atau mengelus punggunya saat menenangkan si dia yang sedang emosi akan membuatnya merasa sangat diperhatikan.

5. Membiarkan si Dia Bebas. Seperti halnya Anda, cowok juga butuh untuk berkumpul dengan teman-temannya. Ini salah satu cara refreshing paling asyik baginya, sekaligussi dia akan senang karena masih diberi kepercayaan.

6. Masak Yang Enak. Semua cowok doyan makan enak dan kalau Anda masak yang enak khusus buat dia, dijamin si dia jadi makin cinta kepada Anda.

7. Berbagi Rahasia. Menceritakan semua rahasia Anda padanya membuat si dia yakin kalau Anda serius mencintainya. Lagipula, hampir semua cowok mencari pacar yang setia.

8. Memberinya Kejutan Kecil. Cowok menyukai cewek yang berinisiatif dan kreatif, sehingga baginya Anda adalah seorang cewek yang akan selalu memunculkan hal-hal baru. Ibarat cerita bersambung, si dia pasti ingin selalu manantikan kisah (baca: kejutan) selanjutnya. Kejutan kecil disini dapat diartikan sebagai sesuatu yang tidak ia duga sebelumya. Misalnya Anda bisa SMS dia menjelang makan siang yang isinya cuma, “Sst..” atau datang ke kantornya ketika jam makan siang untuk mengajaknya lunch -dengan catatan Anda sudah paham kesibukannya dan sebagainya.

Tempat Kencan Yang Romantis

Kencan 

Kencan merupakan kegiatan yang cukup penting dan membuat hubungan akan jauh lebih berkualitas. Selain itu kegiatan kencan membuat Anda dan pasangan dapat mengenal lebih dalam lagi. banyak pilihan untuk berkencan dengan pasangan anda. Mulai Dinner romantis ataupun nonton film di bioskop adalah kegiatan kencan sering dilakukan.
Sebenarnya banyak tempat kencan yang bisa membuat asmara anda dan pasangan anda lebih romantis, tidak perlu mahal, namun menyenangkan. berikut ini beberap tips tempat kencan yang mungin cocok untuk anda dan pasangan

Clubbing

Jika di hari-hari biasa Anda pergi ke club dengan teman-teman wanita Anda, kenapa tak mencobanya bersama pasangan. Clubbing bisa menjadi acara yang menyenangkan. Saat Anda berdansa dengan pasangan, gerakan tubuh, kontak mata dan fisik akan memacu adrenalin. Anda dan pasangan dapat bersenang-senang melepas penat mengikuti musik.

Hiking

Hiking atau naik gunung merupakan kegiatan yang sering dilakukan oleh pria.
Sekarang saatnya Anda menunjukkan ketangguhan Anda untuk naik gunung bersama pasangan. Kegiatan ini sungguh romantis walaupun melelahkan, karena Anda dan dia bisa melihat pemandangan indah bersama.

Gym

Olahraga merupakan hobi yang paling digemari oleh kebanyakan pria. Mungkin Anda malas untuk melakukan olahraga, namun jika bersama pasangan pasti terasa lebih menyenangkan. 'Nge-gym' bersama tidak hanya bisa memberikan 'quality time' namun juga memberikan keuntungan lebih untuk Anda, tubuh akan lebih terbentuk dan membuat Anda lebih seksi.

Pantai

Pantai menyimpan sejuta keindahan. Selain itu, dengan berwisata ke pantai dapat melakukan kegiatan olahraga air yang menyenangkan dengan cipratan air laut dan terjangan ombak. Anda bisa berenang, snorkling, menaiki banana boat atau sekedar berjemur.

Memancing

Bila Anda berpikir kegiatan memancing akan membosankan, Anda salah. Memancing dengan pasangan menjadi suatu pengalaman yang menyenangkan. Terutama saat Anda dan pasangan berada di pulau terpencil dengan menaiki perahu, betapa romantisnya momen tersebut.

Romantis Sambut Valentine

Februari identik dengan hari romantis, sebagaimana tanggal 14 di bulan ini telah dicanangkan sebagai hari kasih sayang sedunia alias Valentine. Mungkin sebagian dari kita menganggap tak perlu menunggu Valentine datang untuk mengungkapkan kasih sayang pada pasangan. Tapi tak ada salahnya, menjadikan hari Valentine ini sebagai hari spesial guna mengungkapkan kasih sayang dengan hal-hal romantis. Berikut kami sampaikan beberapa gagasan romantis untuk menyambut 14 Februari mendatang:

- Masukan elemen kejutan dalam hubungan Anda dengan menuliskan catatan berisi cinta pada pasangan Anda. Tinggalkan catatan ini ditempat yang dapat ditemukan pasangan Anda, misalnya menuliskannya di kaca rias dengan lipstik, atau menyelipkannya di dompet.

- Gunakan kamera video dan beraktinglah seakan Anda seorang penyanyi. Putar lagu cinta dan tirukan penyanyinya tanpa bersuara, sambil Anda berakting seakan Anda sedang menyanyikan lagu cinta ini untuk kekasih Anda. Lalu kirimkan rekaman ini padanya.

- Buat acara kencan dadakan. Memasak bareng untuk makan malam dan menikmatinya sambil diterangi cahaya lilin.

- Telepon merupakan salah satu alat komunikasi yang paling efektif. Telepon kekasih Anda di tengah hari kerja hanya untuk mengungkapkan 'I love you' dengan sepenuh hati.

- Untuk menyambut hari spesial ini pulanglah lebih cepat dari tempat kerja, lewatkan sepanjang sore bersama pasangan Anda. Cari tempat yang tenang, misalnya duduk di taman, atau ruang tamu tanpa TV atau suara lainya. Diam dalam keheningan dan hanya menikmati kebersamaan masing-masing.

Yang kami sampaikan ini mungkin hanya sebagian kecil dari berbagai hal romantis yang dapat Anda lakukan untuk mengungkapkan kasih sayang. Mungkin Anda dapat memilih hal-hal lain yang lebih sesuai untuk mengungkapkan kasih sayang. Jadi, selamat menyambut valentine!

Tips Cinta Romantis Dengan Ide Kreatif

Memang, lelaki agak sulit untuk menerima maupun memberi perlakuan romantis. Berikut ini aalah Tips dan Trik  wanita kreatif dengan ide romantis untuk menggaet hati pasangan
1. “Suami saya terbiasa dengan makanan rumah, dan saya tidak bisa memasak sendiri. Jadi, terkadang saya akan menelepon ibu mertua dan bertanya tentang resep favorit suami saya dan memberi kejutan padanya.”
2. “Saya merekam lagu-lagu favoritnya di dalam kaset. Kemudian, diam-diam saya memasukkannya ke dalam tape mobilnya. Jadi, kalau dia berangkat ke kntor, kaset sayalah yang akan didengarnya pertama kali.”
3. “Kalau kami sedang berada di tempat umum dan ingin mengucapkan ‘I love you’, kami meremas dengan lembut tangan masing-masing sebayak 3 kali. Saya sangat terharu, apalagi kalau dia yang meremas tangan saya duluan.”
4. “Saya suka kesal dengan suami yang kebanyakan bercanda. Suatu kali, setelah kami menonton film austin powers, dia tidak akan berhenti mengucapkan, ‘Yeah, baby!’ dan semua kata-kata kocak. Dia menganggap tindakannya lucu, tapi menurut saya tidak. Suatu malam, dia kelihatan capek sekali saat pulang kantor. Saya berusaha menghiburnya dengan mengikuti aksen lucu Austin Powers. Akhirnya selesai tertawa, dia mengatakan bahwa dia sangat mencintai saya.”
5. “Waktu kami mulai berkencan, kami sama-sama malu kalau ingin berciuman. Akhirnya di kencan kami yang ketiga, saya mengambil inisiatif untuk memulai perang gelitik. Setelah tertawa habis-habisan, kami saling bepelukan dan mulailah sesi berciuman yang romantis”
6. “Tunangan saya senang sekali kalau saya membelai kepalanya. Dia bilang saya membuatnya sangat rileks. Yang paling disukainya, saya selalu tahu saat-saat dia sangat membutuhkan belaian saya. Dia sering berkata, kalau ini adalah tanda bahwa kami memang jodoh.”
7, “Saya punya cara rahasia untuk mengatakan ‘I Love you’ pada pacar saya kalau kami sedang jalan bersama teman-teman. Saya menatapnya dan menggosok ujung hidung saya denganjari telunjuk. Dia pasti sangat mengahrgainya, karena baru-baru ini saat dia memberi ceramah di depan orang banyak, dia menatap saya sambil menggosok ujung hidungnya. Romantis, ya?”
8. “Saya berusaha untuk membuat pacar saya merasa seperti anak kecil lagi. Misalnya, dia mengaku Flash Gordon adalah film favoritnya saat dia masih SD. Pertamanya, sulit juga mencari video film itu, tapi akhirnya saya sukses menemukannya di internet. Waktu saya memberikan video tersebut padanya, dia memeluk saya dan mengatakan bahwa saya adalah pacar yang paling oke sejagad.”  
9. “Pacar saya paling senang melihat leher saya. Jadi, saat kami berkencan, saya akan melepaskan, lalu mengikat kembali rambut saya. Seperti permainan saja. Dia tahu kalau saya melakukannya untuk menggodanya dan mengatakan bahwa rahasia di antara kami berdua ini membuatnya merasa semakin dekat pada saya.”  
10. “Pacar saya adalah tipe intelek. Jadi, dia senang sekali kalau saya memakai kacamata, terutama saat saya membaca buku sambil menggigit bolpen. Dia bilang kalau saya kelihatan pintar dan seksi.”  
11. “Saya sering pura-pura lupa untuk mengambil sweater dari mobilnya setiap kali kami pulang berkencan. Setibanya di rumah dia kaan menelepon dan mengatakan pada saya bahwa dia senang sekali menghirup aroma parfum dari sweater saya. Malah sweater saya sering jadi teman tidurnya loh!”
12 “Suami saya hampir setiap hari kerja lembur, karena memang tuntutannya sebagai seorang staf IT di suatu perusahaan. Terkadang dalam hati kecil saya seringkali ingin dia segera pulang. Namun kalau saya telepon, takut mengganggu pekerjaannya. Pada suatu ketika, ketika saya benar-benar merasa kangen padanya, saya mengirimkan sms yang isinya, ‘Pa, masih lama pulangnya? Kalau cepet, nanti dapat bonus deh!’ Bonus yang dimaksud disini adalah hubungan intim dengan gaya sesuai dengan fantasinya. Akhirnya, setiapkali akan pulang cepat, dia selalu mengirim sms yang isinya, ‘Ma, masih dapat bonus kan?’. Lucu ya?”  
13. “Kadang, saya membuatkan roti lapis (sandwich) untuk bekal makan pagi suami saya dan menggigit ujungnya sedikit saja, supaya dia ingat kepada saya saat dia menikmatinya. Esok harinya, saya membuka bekal makan pagi saya di kantor dan dia menggigit ujung rotinya. Jadi, saya tahu bahwa dia sudah menangkap pesan saya.”  
14. “Lebaran tahun lalu, pacar saya pulang kampung selama 2 minggu. Saya tau kalau saya tidak bisa sering-sering meneleponnya, jadi saya membuat semacam booklet cinta kecil untuknya. Saya menulis pesan setiap hari tentang perasaan cinta saya kepadanya. Dia mengatakan pada saya, kalau dia menghargai usaha saya. Tapi, saya baru sadar bahwa dia sangat menghargainya, sampai suatu saat saya pergi keluar kota dan menemukan booklet cinta kecil darinya dalam koper saya.” 
15. “Pacar saya sering mendapatkan kertas teguran yang diselipkan di kaca mobilnya karena salah parkir. Jadi, suatu hari saya iseng menyelipkan surat cinta di mobilnya. Dia sempat kaget karena pikirnya, dia mendapatkan kertas teguran lagi. Setelah di amembacanya, dia baru tersenyum simpul, lalu mengatakan bahwa inilah hal yang yang paling kreatif yang pernah dilakukan oleh seorang perempuan padanya.”
16. “Saya menghabiskan banyak waktu untuk online dan sering menemukan situs web yang menurut saya pasti akan membuat pacar saya tertarik. Jadi, saya selalu menirimkannya lewat e-mail supaya dia dapat mengeceknya sendiri. Dia langsung beterima kasih kepada saya dan mengatakan bahwa saya adalah satu dari sekian banyak orang yang tahu persis cara membuatnya tersentuh. Sekarang, dia juga mengirimkan situs web yang menurutnya akan membuat saya tertarik, untuk membuktikan sejauh mana dia mengenal saya.”

PUASA (BAGIAN 1)


MARHABAN YA RAMADHAN
 
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata "marhaban"  diartikan
sebagai "kata seru untuk menyambut atau menghormati tamu (yang
berarti selamat datang)." Ia sama dengan ahlan wa sahlan  yang
juga dalam kamus tersebut diartikan "selamat datang."
 
Walaupun    keduanya    berarti    "selamat   datang"   tetapi
penggunaannya berbeda. Para ulama tidak menggunakan  ahlan  wa
sahlan  untuk  menyambut  datangnya  bulan Ramadhan, melainkan
"marhaban ya Ramadhan".
 
Ahlan  terambil  dari  kata  ahl  yang   berarti   "keluarga",
sedangkan  sahlan  berasal  dari kata sahl yang berarti mudah.
Juga berarti "dataran  rendah"  karena  mudah  dilalui,  tidak
seperti  "jalan  mendaki".  Ahlan  wa  sahlan, adalah ungkapan
selamat datang,  yang  dicelahnya  terdapat  kalimat  tersirat
yaitu,  "(Anda  berada  di tengah) keluarga dan (melangkaLkar1
kaki di) dataran rendah yang mudah."
 
Marhaban terambil dari kata  rahb  yang  berarti  "luas"  atau
"lapang",  sehingga marhaban menggambarkan bahwa tamu disambut
dan diterima  dengan  dada  lapang,  penuh  kegembiraan  serta
dipersiapkan  baginya ruang yang luas untuk melakukan apa saja
yang  diinginkannya.  Dari  akar   kata   yang   sama   dengan
"marhaban",  terbentuk  kata  rahbat  yang antara lain berarti
"ruangan luas untuk kendaraan, untuk memperoleh perbaikan atau
kebutuhan pengendara guna melanjutkan perjalanan." Marhaban ya
Ramadhan berarti "Selamat  datang  Ramadhan"  mengandung  arti
bahwa kita menyambutnya dengan lapang dada, penuh kegembiraan;
tidak   dengan   menggerutu   dan   menganggap    kehadirannya
"mengganggu ketenangan" atau suasana nyaman kita.
 
Marhaban  ya  Ramadhan,  kita  ucapkan  untuk  bulan suci itu,
karena kita mengharapkan agar jiwa raga kita diasah dan diasuh
guna melanjutkan perjalanan menuju Allah Swt.
 
Ada gunung yang tinggi yang harus ditelusuri guna menemui-Nya,
itulah nafsu. Di gunung itu ada  lereng  yang  curam,  belukar
yang lebat, bahkan banyak perampok yang mengancam, serta iblis
yang merayu,  agar  perjalanan  tidak  melanjutkan.  Bertambah
tinggi  gunung  didaki,  bertambah  hebat  ancaman dan rayuan,
semakin curam dan ganas pula perjalanan.  Tetapi,  bila  tekad
tetap membaja, sebentar lagi akan tampak cahaya benderang, dan
saat itu, akan tampak dengan jelas rambu-rambu  jalan,  tampak
tempat-tempat indah untuk berteduh, serta telaga-telaga jernih
untuk melepaskan dahaga. Dan bila perjalanan dilanjutkan  akan
ditemukan  kendaraan  Ar-Rahman  untuk  mengantar sang musafir
bertemu dengan kekasihnya, Allah Swt.  Demikian  kurang  lebih
perjalanan itu dilukiskan dalam buku Madarij As-Salikin.
 
Tentu  kita  perlu  mempersiapkan  bekal guna menelusuri jalan
itu. Tahukah Anda apakah bekal itu? Benih-benih kebajikan yang
harus  kita tabur di lahan jiwa kita. Tekad yang membaja untuk
memerangi nafsu, agar kita mampu menghidupkan  malam  Ramadhan
dengan shalat dan tadarus, serta siangnya dengan ibadah kepada
Allah melalui  pengabdian  untuk  agama,  bangsa  dan  negara.
Semoga  kita  berhasil,  dan untuk itu mari kita buka lembaran
Al-Quran mempelajari bagaimana tuntunannya.
 
PUASA MENURUT AL-QURAN
 
Al-Quran  menggunakan  kata  shiyam  sebanyak  delapan   kali,
kesemuanya  dalam arti puasa menurut pengertian hukum syariat.
Sekali Al-Quran juga menggunakan kata shaum,  tetapi  maknanya
adalah menahan diri untuk tidak bebicara:
 
     Sesungguhnya Aku bernazar puasa (shauman), maka hari
     ini aku tidak akan berbicara dengan seorang manusia
     pun (QS Maryam [19]: 26).
 
Demikian ucapan  Maryam  a.s.  yang  diajarkan  oleh  malaikat
Jibril   ketika  ada  yang  mempertanyakan  tentang  kelahiran
anaknya (Isa  a.s.).  Kata  ini  juga  terdapat  masing-masing
sekali  dalam  bentuk  perintah  berpuasa  di  bulan Ramadhan,
sekali dalam bentuk kata kerja yang menyatakan bahwa "berpuasa
adalah   baik   untuk   kamu",   dan  sekali  menunjuk  kepada
pelaku-pelaku  puasa  pria  dan  wanita,   yaitu   ash-shaimin
wash-shaimat.
 
Kata-kata  yang  beraneka bentuk itu, kesemuanya terambil dari
akar kata yang sama yakni  sha-wa-ma  yang  dari  segi  bahasa
maknanya  berkisar  pada  "menahan"  dan "berhenti atau "tidak
bergerak". Kuda yang berhenti berjalan  dinamai  faras  shaim.
Manusia  yang  berupaya menahan diri dari satu aktivitas --apa
pun  aktivitas  itu--  dinamai  shaim  (berpuasa).  Pengertian
kebahasaan  ini,  dipersempit  maknanya  oleh  hukum  syariat,
sehingga shiyam hanya digunakan untuk "menahan diri dar makan,
minum,  dan  upaya  mengeluarkan  sperma  dari terbitnya fajar
hingga terbenamnya matahari".
 
Kaum sufi, merujuk ke hakikat dan  tujuan  puasa,  menambahkan
kegiatan  yang  harus  dibatasi  selama  melakukan  puasa. Ini
mencakup pembatasan atas seluruh anggota tubuh bahkan hati dan
pikiran dari melakukan segala macam dosa.
 
Betapa pun, shiyam atau shaum --bagi manusia-- pada hakikatnya
adalah menahan atau mengendalikan diri. Karena itu pula  puasa
dipersamakan  dengan  sikap  sabar,  baik dari segi pengertian
bahasa (keduanya berarti menahan diri) maupun esensi kesabaran
dan puasa.
 
Hadis   qudsi   yang  menyatakan  antara  lain  bahwa,  "Puasa
untuk-Ku, dan Aku yang memberinya ganjaran" dipersamakan  oleh
banyak ulama dengan firman-Nya dalam surat Az-Zumar (39): 10.
 
     Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang
     disempurnakan pahalanya tanpa batas.
 
Orang sabar yang dimaksud di sini adalah orang yang berpuasa.
 
Ada  beberapa  macam  puasa  dalam  pengertian   syariat/hukum
sebagaimana disinggung di atas.
 
     1. Puasa wajib sebutan Ramadhan.
     
     2. Puasa kaffarat, akibat pelanggaran, atau
        semacamnya.
     
     3. Puasa sunnah.
 
Tulisan ini akan membatasi uraian pada hal-hal  yang  berkisar
pada puasa bulan Ramadhan.
 
PUASA RAMADHAN
 
Uraian Al-Quran tentang puasa Ramadhan, ditemukan dalam  surat
Al-Baqarah  (2):  183,  184,  185,  dan 187. Ini berarti bahwa
puasa Ramadhan baru  diwajibkan  setelah  Nabi  Saw.  tiba  di
Madinah,  karena ulama Al-Quran sepakat bahwa surat A1-Baqarah
turun di Madinah. Para sejarawan  menyatakan  bahwa  kewajiban
melaksanakan  puasa  Ramadhan ditetapkan Allah pada 10 Sya'ban
tahun kedua Hijrah.
 
Apakah kewajiban itu langsung ditetapkan oleh Al-Quran  selama
sebutan  penuh, ataukah bertahap? Kalau melihat sikap Al-Quran
yang   seringkali   melakukan   penahapan   dalam    perintah-
perintahnya,   maka   agaknya  kewajiban  berpuasa  pun  dapat
dikatakan demikian. Ayat 184 yang menyatakan ayyaman  ma'dudat
(beberapa hari tertentu) dipahami oleh sementara ulama sebagai
tiga  hari  dalam  sebutan  yang  merupakan  tahap  awal  dari
kewajiban  berpuasa.  Hari-hari tersebut kemudian diperpanjang
dengan turunnya ayat 185:
 
     Barangsiapa di antara kamu yang hadir (di negeri
     tempat tinggalnya) pada bulan itu (Ramadhan), maka
     hendaklah ia berpuasa (selama bulan itu), dan siapa
     yang sakit atau dalam perjalanan, maka wajib baginya
     berpuasa sebanyak hari yang ditinggalkannya.
 
Pemahaman semacam  ini  menjadikan  ayat-ayat  puasa  Ramadhan
terputus-putus  tidak  menjadi  satu  kesatuan. Merujuk kepada
ketiga ayat puasa  Ramadhan  sebagai  satu  kesatuan,  penulis
lebih cenderung mendukung pendapat ulama yang menyatakan bahwa
Al-Quran mewajibkannya tanpa penahapan. Memang, tidak mustahil
bahwa   Nabi  dan  sahabatnya  telah  melakukan  puasa  sunnah
sebelumnya. Namun itu bukan kewajiban dari  Al-Quran,  apalagi
tidak  ditemukan  satu  ayat  pun yang berbicara tentang puasa
sunnah tertentu.
 
Uraian Al-Quran tentang kewajiban  puasa  di  bulan  Ramadhan,
dimulai  dengan  satu  pendahuluan  yang  mendorong umat islam
untuk melaksanakannya dengan  baik,  tanpa  sedikit  kekesalan
pun.
 
Perhatikan  surat  Al-Baqarah  (2):  185.  ia  dimulai  dengan
panggilan mesra, "Wahai orang-orang yang  beriman,  diwajibkan
kepada  kamu  berpuasa."  Di  sini tidak dijelaskan siapa yang
mewajibkan, belum juga dijelaskan berapa kewajiban puasa  itu,
tetapi   terlebih   dahulu   dikemukakan  bahwa,  "sebagaimana
diwajibkan terhadap umat-umat sebelum  kamu."  Jika  demikian,
maka  wajar  pula  jika  umat  Islam  melaksanakannya, apalagi
tujuan puasa tersebut adalah untuk kepentingan  yang  berpuasa
sendiri yakni "agar kamu bertakwa (terhindar dari siksa)."
 
Kemudian Al-Quran dalam surat A1-Baqarah (2): 186  menjelaskan
bahwa  kewajiban  itu  bukannya  sepanjang tahun, tetapi hanya
"beberapa hari tertentu," itu pun hanya diwajibkan  bagi  yang
berada di kampung halaman tempat tinggalnya, dan dalam keadaan
sehat, sehingga "barangsiapa  sakit  atau  dalam  perjalanan,"
maka  dia (boleh) tidak berpuasa dan menghitung berapa hari ia
tidak berpuasa untuk digantikannya pada hari-hari  yang  lain.
"Sedang  yang  merasa  sangat  berat  berpuasa,  maka (sebagai
gantinya) dia  harus  membayar  fidyah,  yaitu  memberi  makan
seorang  miskin." Penjelasan di atas ditutup dengan pernyataan
bahwa "berpuasa adalah baik."
 
Setelah itu disusul  dengan  penjelasan  tentang  keistimewaan
bulan  Ramadhan,  dan  dari  sini  datang  perintah-Nya  untuk
berpuasa pada bulan tersebut, tetapi kembali diingatkan  bahwa
orang  yang  sakit dan dalam perjalanan (boleh) tidak berpuasa
dengan  memberikan  penegasan  mengenai   peraturan   berpuasa
sebagaimana  disebut  sebelumnya. Ayat tentang kewajiban puasa
Ramadhan ditutup dengan  "Allah  menghendaki  kemudahdn  untuk
kamu bukan kesulitan," lalu diakhiri dengan perintah bertakbir
dan bersyukur. Ayat 186 tidak berbicara tentang puasa,  tetapi
tentang  doa. Penempatan uraian tentang doa atau penyisipannya
dalam uraian Al-Quran tentang puasa  tentu  mempunyai  rahasia
tersendiri.  Agaknya  ia  mengisyaratkan bahwa berdoa di bu1an
Ramadhan merupakan ibadah yang sangat dianjurkan,  dan  karena
itu   ayat  tersebut  menegaskan  bahwa  "Allah  dekat  kepada
hamba-hamba-Nya dan menerima doa siapa yang berdoa."
 
Selanjutnya ayat 187 antara  lain  menyangkut  izin  melakukan
hubungan seks di malam Ramadhan, di samping penjelasan tentang
lamanya puasa yang  harus  dikerjakan,  yakni  dari  terbitnya
fajar sampai terbenamnya matahari.
 
Banyak   informasi   dan  tuntunan  yang  dapat  ditarik  dari
ayat-ayat di atas berkaitan dengan hukum maupun tujuan  puasa.
Berikut  akan  dikemukan  sekelumit baik yang berkaitan dengan
hukum  maupun  hikmahnya,  dengan  menggarisbawahi  kata  atau
kalimat dari ayat-ayat puasa di atas.
 
BEBERAPA ASPEK HUKUM BERKAITAN DENGAN PUASA
 
a. Faman kana minkum maridha (Siapa di antara kamu
   yang menderita sakit)
 
Maridh berarti sakit. Penyakit dalam kaitannya dengan berpuasa
secara garis besar dapat dibagi dua:
 
  1. Penderita tidak dapaat berpuasa; dalam hal ini ia
     wajib berbuka; dan
     
  2. Penderita dapat berpuasa, tetapi dengan mendapat
     kesulitan atau keterlambatan penyembuhan, maka ia
     dianjurkan tidak berpuasa.
 
Sebagian ulama menyatakan bahwa penyakit apa pun yang diderita
oleh seseorang, membolehkannya untuk berbuka. Ulama besar ibnu
Sirin, pernah ditemui makan  di  siang  hari  bukan  Ramadhan,
dengan  alasan  jari  telunjuknya  sakit.  Betapa  pun,  harus
dicatat, bahwa Al-Quran tidak merinci persolan ini. Teks  ayat
mencakup pemahaman ibnu Sirin tersebut. Namun demikian agaknya
kita dapat berkata bahwa Allah Swt.  sengaja  memilih  redaksi
demikian, guna menyerahkan kepada nurani manusia masing-masing
untuk menentukan sendiri apakah ia  berpuasa  atau  tidak.  Di
sisi lain harus diingat bahwa orang yang tidak berpuasa dengan
alasan sakit atau dalam perjalanan  tetap  harus  menggantikan
hari-hari ketika ia tidak berpuasa dalam kesempatan yang lain.
 
b. Aw'ala safarin (atau dalam perjalanan)
 
Ulama-ulama berbeda pendapat tentang  bolehnya  berbuka  puasa
bagi  orang  yang sedang musafir. Perbedaan tersebut berkaitan
dengan jarak perjalanan. Secara  umum  dapat  dikatakan  bahwa
jarak  perjalanan  tersebut  sekitar  90 kilometer, tetapi ada
juga yang tidak menetapkan jarak tertentu,  sehingga  seberapa
pun  jarak yang ditempuh selama dinamai safar atau perjalanan,
maka  hal  itu  merupakan  izin  untuk  memperoleh   kemudahan
(rukhshah).
 
Perbedaan  lain  berkaitan  dengan  'illat  (sebab)  izin ini.
Apakah karena  adanya  unsur  safar  (perjalanan)  atau  unsur
keletihan akibat perjalanan. Di sini, dipermasalahkan misalnya
jarak antara Jakarta-Yogya yang ditempuh dengan pesawat kurang
dari  satu  jam,  serta  tidak  meletihkan,  apakah  ini dapat
dijadikan alasan untuk berbuka atau  meng-qashar  shalat  atau
tidak.  Ini  antara  lain berpulang kepada tinjauan sebab izin
ini.
 
Selanjutnya mereka  juga  memperselisihkan  tujuan  perjalanan
yang  membolehkan  berbuka  (demikian juga qashar dan menjamak
shalat). Apakah  perjalanan  tersebut  harus  bertujuan  dalam
kerangka  ketaatan  kepada  Allah,  misalnya  perjalanan haji,
silaturahmi, belajar, atau termasuk juga perjalanan bisnis dan
mubah (yang dibolehkan) seperti wisata dan sebagainya? Agaknya
alasan yang memasukkan hal-hal  di  atas  sebagai  membolehkan
berbuka,  lebih  kuat,  kecuali jika perjalanan tersebut untuk
perbuatan  maksiat,  maka  tentu   yang   bersangkutan   tidak
memperoleh  izin  untuk  berbuka  dan atau menjamak shalatnya.
Bagaimana  mungkin  orang  yang  durhaka   memperoleh   rahmat
kemudahan dari Allah Swt.?
 
Juga  diperselisihkan  apakah  yang  lebih  utama bagi seorang
musafir, berpuasa atau berbuka? Imam Malik  dan  imam  Syafi'i
menilai  bahwa  berpuasa  lebih utama dan lebih baik bagi yang
mampu,  tetapi  sebagian  besar  ulama  bermazhab  Maliki  dan
Syafi'i  menilai  bahwa  hal  ini  sebaiknya diserahkan kepada
masing-masing pribadi, dalam arti  apa  pun  pilihannya,  maka
itulah  yang lebih baik dan utama. Pendapat ini dikuatkan oleh
sebuah riwayat dari imam Bukhari dan Muslim melalui  Anas  bin
Malik  yang menyatakan bahwa, "Kami berada dalam perjalanan di
bulan Ramadhan, ada  yang  berpuasa  dan  adapula  yang  tidak
berpuasa.  Nabi  tidak  mencela  yang berpuasa, dan tidak juga
(mereka) yang tidak berpuasa."
 
Memang ada juga ulama yang beranggapan  bahwa  berpuasa  lebih
baik  bagi orang yang mampu. Tetapi, sebaliknya, ada pula yang
menilai bahwa berbuka lebih baik  dengan  alasan,  ini  adalah
izin  Allah.  Tidak  baik  menolak  izin dan seperti penegasan
Al-Quran  sendiri  dalam  konteks  puasa,  "Allah  menghendaki
kemudahan untuk kamu dan tidak menghendaki kesulitan."
 
Bahkan  ulama-ulama  Zhahiriyah dan Syi'ah mewajibkan berbuka,
antara lain berdasar firman-Nya dalam lanjutan ayat  di  atas,
yaitu:
 
c. Fa 'iddatun min ayyamin ukhar (sebanyak hari yang
   ditinggalkan itu pada hari-hari lain).
 
Ulama  keempat  mazhab  Sunnah   menyisipkan   kalimat   untuk
meluruskan  redaksi  di  atas,  sehingga  terjemahannya  lebih
kurang berbunyi, "Barangsiapa yang sakit atau dalam perjalanan
(dan   ia  tidak  berpuasa),  maka  (wajib  baginya  berpuasa)
sebanyak hari-hari yang ditinggalkan itu pada  hari-hari  yang
lain."
 
Kalimat  "lalu  ia  tidak  berpuasa"  adalah sisipan yang oleh
ulama perlu adanya, karena terdapat sekian banyak  hadis  yang
membolehkan  berpuasa  dalam  perjalanan,  sehingga  kewajiban
mengganti itu, hanya ditujukan kepada para musafir  dan  orang
yang sakit tetapi tidak berpuasa.
 
Sisipan  semacam ini ditolak oleh ulama Syi'ah dan Zhahiriyah,
sehingga dengan demikian --buat mereka--  menjadi  wajib  bagi
orang  yang  sakit  dan dalam perjalanan untuk tidak berpuasa,
dan wajib pula menggantinya pada hari-hari yang  lain  seperti
bunyi harfiah ayat di atas.
 
Apakah    membayar   puasa   yang   ditinggalkan   itu   harus
berturut-turut? Ada sebuah hadis --tetapi dinilai lemah-- yang
menyatakan  demikian.  Tetapi  ada riwayat lain melalui Aisyah
r.a. yang menginformasikan bahwa memang awalnya ada kata  pada
ayat   puasa   yang   berbunyi   mutatabi'at,  yang  maksudnya
memerintahkan  penggantian  (qadha')   itu   harus   dilakukan
bersinambung tanpa sehari pun berbuka sampai selesainya jumlah
yang diwajibkan. Tetapi kata mutatabi'at dalam fa 'iddatun min
ayyamin   ukhar   mutatabi'at   yang   berarti   berurut  atau
bersinambung itu, kemudian dihapus oleh  Allah  Swt.  Sehingga
akhirnya  ayat  tersebut  tanpa  kata  ini,  sebagaimana  yang
tercantum dalam Mushaf sekarang.
 
Meng-qadha' (mengganti) puasa, apakah harus segera, dalam arti
harus   dilakukannya   pada   awal   Syawal,   ataukah   dapat
ditangguhkan sampai sebelum datangnya Ramadhan berikut?  Hanya
segelintir  kecil  ulama  yang  mengharuskan sesegera mungkin,
namun umumnya tidak  mengharuskan  ketergesaan  itu,  walaupun
diakui  bahwa semakin cepat semakin baik. Nah, bagaimana kalau
Ramadhan berikutnya sudah berlalu, kemudian kita tidak  sempat
menggantinya,  apakah  ada  kaffarat akibat keterlambatan itu?
Imam Malik, Syafi'i, dan Ahmad, berpendapat bahwa  di  samping
berpuasa,  ia  harus  membayar  kaffarat  berupa memberi makan
seorang miskin; sedangkan imam Abu  Hanifah  tidak  mewajibkan
kaffarat  dengan  alasan  tidak  dicakup  oleh redaksi ayat di
atas.
 

PUASA (BAGIAN 2)

d. Wa 'alal ladzina yuthiqunahu fidyatun tha'amu
   miskin (Dan wajib bagi orang yang berat
   menjalankannya membayar fidyah, (yaitu): memberi
   makan seorang miskin) (QS Al-Baqarah [2]: 184).
 
Penggalan ayat ini diperselisihkan maknanya oleh banyak  ulama
tafsir.  Ada  yang  berpendapat  bahwa pada mulanya Allah Swt.
memberi alternatif bagi orang yang wajib puasa, yakni berpuasa
atau berbuka dengan membayar fidyah. Ada juga yang be~pendapat
bahwa ayat ini berbicara tentang para musafir dan orang sakit,
yakni  bagi  kedua  kelompok  ini  terdapat  dua  kemungkinan:
musafir dan orang  yang  merasa  berat  untuk  berpuasa,  maka
ketika  itu  dia harus berbuka; dan ada juga di antara mereka,
yang pada hakikatnya  mampu  berpuasa,  tetapi  enggan  karena
kurang  sehat  dan  atau  dalam  perjalanan,  maka bagi mereka
diperbolehkan untuk berbuka dengan syarat membayar fidyah.
 
Pendapat-pendapat di atas tidak populer di kalangan  mayoritas
ulama.  Mayoritas  memahami  penggalan  ini  berbicara tentang
orang-orang tua  atau  orang  yang  mempunyai  pekerjaan  yang
sangat  berat, sehingga puasa sangat memberatkannya, sedang ia
tidak mempunyai sumber rezeki lain kecuali pekerjaan itu. Maka
dalam  kondisi  semacam  ini. mereka diperbolehkan untuk tidak
berpuasa dengan syarat membayar fidyah. Demikian  juga  halnya
terhadap  orang  yang sakit sehingga tidak dapat berpuasa, dan
diduga tidak akan sembuh dari penyakitnya. Termasuk juga dalam
pesan  penggalan  ayat  di atas adalah wanita-wanita hamil dan
atau menyusui. Dalam hal ini terdapat rincian sebagai berikut:
 
Wanita yang hamil  dan  menyusui  wajib  membayar  fidyah  dan
mengganti  puasanya  di  hari  lain,  seandainya  yang  mereka
khawatirkan adalah janin atau anaknya  yang  sedang  menyusui.
Tetapi  bila  yang mereka khawatirkan diri mereka, maka mereka
berbuka dan hanya wajib menggantinya di hari lain, tanpa harus
membayar fidyah.
 
Fidyah  dimaksud adalah memberi makan fakir/miskin setiap hari
selama  ia  tidak  berpuasa.  Ada  yang  berpendapat  sebanyak
setengah  sha'  (gantang)  atau kurang lebih 3,125 gram gandum
atau kurma (makanan pokok). Ada juga yang menyatakan satu  mud
yakni   sekitar   lima   perenam  liter,  dan  ada  lagi  yang
mengembalikan penentuan jumlahnya pada kebiasaan yang  berlaku
pada setiap masyarakat.
 
e. Uhilla lakum lailatash-shiyamir-rafatsu ila
   nisa'ikum (Dihalalkan kepada kamu pada malam Ramadhan
   bersebadan dengan istri-istrimu) (QS Al-Baqarah [2]:
   187)
 
Ayat ini membolehkan hubungan seks (bersebadan) di malam  hari
bulan  Ramadhan, dan ini berarti bahwa di siang hari Ramadhan,
hubungan seks  tidak  dibenarkan.  Termasuk  dalam  pengertian
hubungan  seks  adalah  "mengeluarkan  sperma" dengan cara apa
pun. Karena itu walaupun ayat ini tak  melarang  ciuman,  atau
pelukan antar suami-istri, namun para ulama mengingatkan bahwa
hal tersebut bersifat makruh, khususnya bagi yang tidak  dapat
menahan  diri,  karena  dapat  mengakibatkan keluarnya sperma.
Menurut istri Nabi, Aisyah  r.a.,  Nabi  Saw.  pernah  mencium
istrinya  saat  berpuasa.  Nah, bagi yang mencium atau apa pun
selain  berhubungan  seks,  kemudian  ternyata  "basah",  maka
puasanya  batal;  ia harus menggantinya pada hari 1ain. Tetapi
mayoritas ulama tidak mewajibkan  yang  bersangkutan  membayar
kaffarat,  kecuali  jika  ia melakukan hubungan seks (di siang
hari), dan kaffaratnya dalam hal ini  berdasarkan  hadis  Nabi
adalah  berpuasa  dua  bulan berturut-turut. Jika tidak mampu,
maka ia harus memerdekakan hamba. Jika tidak mampu juga,  maka
ia harus memberi makan enam puluh orang miskin.
 
Bagi  yang  melakukan hubungan seks di malam hari, tidak harus
mandi sebelum terbitnya fajar.  Ia  hanya  berkewajiban  mandi
sebelum  terbitnya  matahari  --paling tidak dalam batas waktu
yang memungkinkan ia shalat  subuh  dalam  keadaan  suci  pada
waktunya. Demikian pendapat mayoritas ulama.
 
f. Wakulu wasyrabu hatta yatabayyana lakumul khaith
   al-abyadhu minal khaithil aswadi minal fajr (Makan
   dan minumlah sampai terang bagimu benang putih dan
   benang hitam, yaitu fajar).
 
Ayat ini membolehkan seseorang untuk  makan  dan  minum  (juga
melakukan hubungan seks) sampai terbitnya fajar.
 
Pada   zaman   Nabi,   beberapa   saat  sebelum  fajar,  Bilal
mengumandangkan azan, namun beliau  mengingatkan  bahwa  bukan
itu  yang dimaksud dengan fajar yang mengakibatkan larangan di
atas.  Imsak  yang  diadakan  hanya  sebagai  peringatan   dan
persiapan untuk tidak lagi melakukan aktivitas yang terlarang.
Namun  bila  dilakukan,  maka  dari  segi  hukum  masih  dapat
dipertanggungjawabkan  selama fajar (waktu subuh belum masuk).
Perlu  dingatkan,  bahwa   hendaknya   kita   jangan   terlalu
mengandalkan  azan,  karena  boleh jadi muazin mengumandangkan
azannya setelah berlalu beberapa saat dari waktu subuh. Karena
itu  sangat  beralasan  untuk  menghentikan aktivitas tersebut
saat imsak.
 
g. Tsumma atimmush shiyama ilal lail (Kemudian
   sempurnakanlah puasa itu sampai malam).
 
Penggalan ayat ini datang setelah ada  izin  untuk  makan  dan
minum sampai dengan datangnya fajar.
 
Puasa  dimulai  dengan  terbitnya  fajar,  dan berakhir dengan
datangnya malam. Persoalan yang juga diperbincangkan oleh para
ulama  adalah  pengertian  malam. Ada yang memahami kata malam
dengan tenggelamnya matahari walaupun masih  ada  mega  merah,
dan  ada  juga yang memahami malam dengan hilangnya mega merah
dan menyebarnya  kegelapan.  Pendapat  pertama  didukung  oleh
banyak  hadis  Nabi Saw., sedang pendapat kedua dikuatkan oleh
pengertian kebahasaan dari lail  yang  diterjemahkan  "malam".
Kata  lail  berarti "sesuatu yang gelap" karenanya rambut yang
berwarna hitam pun dinamai lail.
 
Pendapat pertama sejalan juga dengan anjuran Nabi  Saw.  untuk
mempercepat  berbuka  puasa,  dan  memperlambat sahur pendapat
kedua sejalan dengan  sikap  kehatian-hatian  karena  khawatir
magrib sebenarnya belum masuk.
 
Demikian  sedikit  dari  banyak  aspek hukum yang dicakup oleh
ayat-ayat yang berbicara tentang puasa Ramadhan.
 
TUJUAN BERPUASA
 
Secara jelas  Al-Quran  menyatakan  bahwa  tujuan  puasa  yang
hendaknya  diperjuangkan  adalah untuk mencapai ketakwaan atau
la'allakum tattaqun. Dalam  rangka  memahami  tujuan  tersebut
agaknya perlu digarisbawahi beberapa penjelasan dari Nabi Saw.
misalnya,  "Banyak  di  antara  orang  yang   berpuasa   tidak
memperoleh   sesuatu  daripuasanya,  kecuali  rasa  lapar  dan
dahaga."
 
Ini berarti bahwa menahan diri dari  lapar  dan  dahaga  bukan
tujuan  utama dari puasa. Ini dikuatkan pula dengan firman-Nya
bahwa  "Allah   menghendaki   untuk   kamu   kemudahan   bukan
kesulitan."
 
Di  sisi  lain,  dalam  sebuah  hadis  qudsi, Allah berfirman,
"Semua amal putra-putri Adam  untuk  dirinya,  kecuali  puasa.
Puasa adalah untuk-Ku dan Aku yang memberi ganjaran atasnya."
 
Ini  berarti pula bahwa puasa merupakan satu ibadah yang unik.
Tentu saja banyak segi keunikan puasa yang dapat  dikemukakan,
misalnya  bahwa  puasa  merupakan  rahasia  antara  Allah  dan
pelakunya  sendiri.  Bukankah  manusia  yang  berpuasa   dapat
bersembunyi  untuk  minum  dan  makan? Bukankah sebagai insan,
siapa pun yang berpuasa, memiliki keinginan untuk  makan  atau
minum  pada  saat-saat  tertentu  dari  siang hari puasa? Nah,
kalau demikian, apa motivasinya  menahan  diri  dan  keinginan
itu?  Tentu  bukan karena takut atau segan dari manusia, sebab
jika demikian,  dia  dapat  saja  bersembunyi  dari  pandangan
mereka.   Di  sini  disimpulkan  bahwa  orang  yang  berpuasa,
melakukannya demi  karena  Allah  Swt.  Demikian  antara  lain
penjelasan  sementara  ulama  tentang keunikan puasa dan makna
hadis qudsi di atas.
 
Sementara pakar ada  yang  menegaskan  bahwa  puasa  dilakukan
manusia   dengan   berbagai  motif,  misalnya,  protes,  turut
belasungkawa,  penyucian  diri,  kesehatan,  dan  sebagai-nya.
Tetapi  seorang  yang  berpuasa  Ramadhan dengan benar, sesuai
dengan cara yang dituntut oleh Al-Quran, maka pastilah ia akan
melakukannya karena Allah semata.
 
Di  sini  Anda  boleh bertanya, "Bagaimana puasa yang demikian
dapat mengantarkan manusia kepada  takwa?"  Untuk  menjawabnya
terlebih  dahulu  harus  diketahui  apa  yang  dimaksud dengan
takwa.
 
PUASA DAN TAKWA
 
Takwa  terambil  dari  akar  kata  yang  bermakna  menghindar,
menjauhi,  atau  menjaga  diri.  Kalimat  perintah  ittaqullah
secara harfiah berarti, "Hindarilah,  jauhilah,  atau  jagalah
dirimu dari Allah"
 
Makna ini tidak lurus bahkan mustahil dapat dilakukan makhluk.
Bagaimana mungkin makhluk menghindarkan diri dari  Allah  atau
menjauhi-Nya,  sedangkan "Dia (Allah) bersama kamu di mana pun
kamu berada." Karena itu perlu disisipkan  kata  atau  kalimat
untuk  meluruskan  maknanya.  Misalnya  kata  siksa  atau yang
semakna dengannya, sehingga perintah bertakwa mengandung  arti
perintah untuk menghindarkan diri dari siksa Allah.
 
Sebagaimana kita ketahui, siksa Allah ada dua macam.
 
  a. Siksa di dunia akibat pelanggaran terhadap
     hukum-hukum Tuhan yang ditetapkan-Nya berlaku di alam
     raya ini, seperti misalnya, "Makan berlebihan dapat
     menimbulkan penyakit," "Tidak mengendalikan diri
     dapat menjerumuskan kepada bencana", atau "Api panas,
     dan membakar", dan hukum-hukum alam dan masyarakat
     lainnya.
     
  b. Siksa di akhirat, akibat pelanggaran terhadap
     hukum syariat, seperti tidak shalat, puasa, mencuri,
     melanggar hak-hak manusia, dan 1ain-lain yang dapat
     mengakibatkan siksa neraka.
 
Syaikh Muhammad Abduh menulis, "Menghindari siksa atau hukuman
Allah,  diperoleh  dengan jalan menghindarkan diri dari segala
yang dilarangnya serta mengikuti apa  yang  diperintahkan-Nya.
Hal ini dapat terwujud dengan rasa takut dari siksaan dan atau
takut dari yang menyiksa (Allah Swt ). Rasa  takut  ini,  pada
mulanya  timbul  karena  adanya  siksaan, tetapi seharusnya ia
timbul karena adanya Allah Swt. (yang menyiksa)."
 
Dengan demikian yang  bertakwa  adalah  orang  yang  merasakan
kehadiran  Allah  Swt. setiap saat, "bagaikan melihat-Nya atau
kalau yang demikian tidak mampu dicapainya, maka paling tidak,
menyadari  bahwa  Allah  melihatnya," sebagaimana bunyi sebuah
hadis.
 
Tentu banyak cara yang  dapat  dilakukan  untuk  mencapai  hal
tersebut,  antara  1ain  dengan  jalan berpuasa. Puasa seperti
yang  dikemukakan  di  atas  adalah  satu  ibadah  yang  unik.
Keunikannya  antara  lain  karena  ia  merupakan upaya manusia
meneladani Allah Swt.
 
PUASA MENELADANI SIFAT-SIFAT ALLAH
 
Beragama  menurut  sementara  pakar   adalah   upaya   manusia
meneladani  sifat-sifat Allah, sesuai dengan kedudukan manusia
sebagai  makhluk.  Nabi  Saw.  memerintahkan,  "Takhallaqu  bi
akhlaq Allah" (Berakhlaklah (teladanilah) sifat-sifat Allah).
 
Di  sisi lain, manusia mempunyai kebutuhan beraneka ragam, dan
yang terpenting adalah kebutuhan fa'ali, yaitu  makan,  minum,
dan  hubungan  seks. Allah Swt. memperkenalkan diri-Nya antara
lain sebagai tidak mempunyai anak atau istri:
 
     Bagaimana Dia memiliki anak, padahal Dia tidak
     memiliki istri? (QS Al-An'am [6]: 101)
 
     Dan sesungguhnya Mahatinggi kebesaran Tuhan kami. Dia
     tidak beristri dan tidak pula beranak (QS Al-Jin
     [72]: 3).
 
Al-Quran juga memerintahkan Nabi Saw. untuk menyampaikan,
 
     Apakah aku jadikan pelindung selain Allah yang
     menjadikan langit dan bumi padahal Dia memberi makan
     dan tidak diberi makan...? (QS Al-An'am [6]: 14).
 
Dengan berpuasa, manusia berupaya dalam tahap awal dan minimal
mencontohi  sifat-sifat tersebut. Tidak makan dan tidak minum,
bahkan memberi makan orang lain (ketika  berbuka  puasa),  dan
tidak pula berhubungan seks, walaupun pasangan ada.
 
Tentu  saja  sifat-sifat  Allah tidak terbatas pada ketiga hal
itu, tetapi mencakup  paling  tidak  sembilan  puluh  sembilan
sifat yang kesemuanya harus diupayakan untuk diteladani sesuai
dengan kemampuan dan kedudukan manusia sebagai makhluk  ilahi.
Misalnya  Maha  Pengasih  dan  Penyayang, Mahadamai, Mahakuat,
Maha Mengetahui, dan lain-lain. Upaya  peneladanan  ini  dapat
mengantarkan  manusia  menghadirkan  Tuhan dalam kesadarannya,
dan  bila  hal  itu  berhasil  dilakukan,  maka  takwa   dalam
pengertian di atas dapat pula dicapai.
 
Karena  itu,  nilai  puasa  ditentukan  oleh  kadar pencapaian
kesadaran  tersebut  --bukan  pada  sisi  lapar  dan  dahaga--
sehingga   dari   sini  dapat  dimengerti  mengapa  Nabi  Saw.
menyatakan bahwa, "Banyak orang yang  berpuasa,  tetapi  tidak
memperoleh dari puasanya kecuali rasa lapar dan dahaga."
 
PUASA UMAT TERDAHULU
 
Puasa  telah  dilakukan  oleh umat-umat terdahulu. Kama kutiba
'alal  ladzina  min  qablikum  (Sebagaimana  diwajibkan   atas
(umat-umat)  yang  sebelum kamu). Dari segi ajaran agama, para
ulama  menyatakan  bahwa  semua  agama  samawi,   sama   dalam
prinsip-prinsip  pokok  akidah,  syariat, serta akhlaknya. Ini
berarti bahwa semua agama samawi  mengajarkan  keesaan  Allah,
kenabian, dan keniscayaan hari kemudian. Shalat, puasa, zakat,
dan berkunjung ke tempat tertentu  sebagai  pendekatan  kepada
Allah   adalah  prinsip-prinsip  syariat  yang  dikenal  dalam
agama-agama samawi.  Tentu  saja  cara  dan  kaifiatnya  dapat
berbeda, namun esensi dan tujuannya sama.
 
Kita dapat mempertanyakan mengapa puasa menjadi kewajiban bagi
umat islam dan umat-umat terdahulu?
 
Manusia  memiliki  kebebasan  bertindak  memilih  dan  memilah
aktivitasnya,  termasuk  dalam  hal  ini,  makan,  minum,  dan
berhubungan  seks.  Binatang   --khususnya   binatang-binatang
tertentu--  tidak  demikian.  Nalurinya  telah mengatur ketiga
kebutuhan pokok itu,  sehingga  --misalnya--  ada  waktu  atau
musim  berhubungan  seks bagi mereka. Itulah hikmah Ilahi demi
memelihara kelangsungan hidup binatang yang bersangkutan,  dan
atau menghindarkannya dari kebinasaan.
 
Manusia sekali lagi tidak demikian. Kebebasan yang dimilikinya
bila tidak terkendalikan dapat menghambat  pelaksanaan  fungsi
dan peranan yang harus diembannya. Kenyataan menunjukkan bahwa
orang-orang yang memenuhi syahwat perutnya melebihi kadar yang
diperlukan,  bukan  saja  menjadikannya  tidak  lagi menikmati
makanan  atau  minuman  itu,  tetapi  juga  menyita  aktivitas
lainnya  kalau  enggan  berkata  menjadikannya  lesu sepanjang
hari.
 
Syahwat seksual juga demikian. Semakin dipenuhi  semakin  haus
bagaikan  penyakit  eksim  semakin  digaruk semakin nyaman dan
menuntut, tetapi tanpa disadari menimbulkan borok.
 
Potensi dan daya  manusia  --betapa  pun  besarnya--  memiliki
keterbatasan,  sehingga  apabila  aktivitasnya telah digunakan
secara berlebihan ke arah tertentu --arah pemenuhan  kebutuhan
faali  misalnya--  maka  arah  yang lain, --mental spiritual--
akan terabaikan. Nah, di sinilah diperlukannya pengendalian.
 
Sebagaimana disinggung di atas, esensi  puasa  adalah  menahan
atau  mengendalikan  diri.  Pengendalian  ini  diperlukan oleh
manusia, baik secara individu  maupun  kelompok.  Latihan  dan
pengendalian diri itulah esensi puasa.
 
Puasa dengan demikian dibutuhkan oleh semua manusia, kaya atau
miskin, pandai atau  bodoh,  untuk  kepentingan  pribadi  atau
masyarakat.   Tidak   heran  jika  puasa  telah  dikenal  oleh
umat-umat sebelum umat Islam, sebagaimana diinformasikan  oleh
Al-Quran.
 
Dari  penjelasan  ini,  kita  dapat  melangkah untuk menemukan
salah satu jawaban tentang rahasia  pemilihan  bentuk  redaksi
pasif  dalam  menetapkan  kewajiban  puasa. Kutiba 'alaikumush
shiyama (diwajibkan atas kamu  puasa),  tidak  menyebut  siapa
yang mewajibkannya?
 
Bisa  saja  dikatakan  bahwa pemilihan bentuk redaksi tersebut
disebabkan karena yang mewajibkannya  sedemikian  jelas  dalam
hal  ini  adalah  Allah  Swt.  Tetapi  boleh  jadi  juga untuk
mengisyaratkan  bahwa  seandainya   pun   bukan   Allah   yang
mewajibkan  puasa,  maka manusia yang menyadari manfaat puasa,
dan akan mewajibkannya atas dirinya sendiri. Terbukti motivasi
berpuasa (tidak makan atau mengendalikan diri) yang selama ini
dilakukan manusia,  bukan  semata-mata  atas  dorongan  ajaran
agama.  Misalnya  demi  kesehatan,  atau kecantikan tubuh, dan
bukankah pula  kepentingan  pengendalian  diri  disadari  oleh
setiap makhluk yang berakal?
 
Di  sisi  lain bukankah Nabi Saw. bersabda, "Seandainya umatku
mengetahui (semua keistimewaan) yang dikandung oleh  Ramadhan,
niscaya mereka mengharap seluruh bulan menjadi Ramadhan."
 
KEISTIMEWAAN BULAN RAMADHAN
 
Dalam  rangkaian ayat-ayat yang berbicara tentang puasa, Allah
menjelaskan bahwa Al-Quran diturunkan pada bulan Ramadhan. Dan
pada  ayat  lain dinyatakannya bahwa Al-Quran turun pada malam
Qadar,
 
     Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada
     Lailat Al-Qadr.
 
Ini berarti bahwa di bulan Ramadhan terdapat malam Qadar  itu,
yang  menurut  Al-Quran  lebih  baik  dari  seribu bulan. Para
malaikat dan Ruh (Jibril) silih berganti turun  seizin  Tuhan,
dan kedamaian akan terasa hingga terbitnya fajar.
 
Di sisi lain --sebagaimana disinggung pada awal uraian-- bahwa
dalam rangkaian ayat-ayat puasa Ramadhan, disisipkan ayat yang
mengandung   pesan   tentang   kedekatan   Allah  Swt.  kepada
hamba-hamba-Nya serta janji-Nya untuk mengabulkan doa  --siapa
pun yang dengan tulus berdoa.
 
Dari   hadis-hadis  Nabi  diperoleh  pula  penjelasan  tentang
keistimewaan  bulan  suci  ini.  Namun  seandainya  tidak  ada
keistimewaan  bagi  Ramadhan  kecuali Lailat Al-Qadr, maka hal
itu pada hakikatnya telah cukup untuk  membahagiakan  manusia.