Gundah mengejar jiwa yang lelah
Ingin menjauh saja
Tapi takdir adalah kenyataan
Ingin mengalah saja
Tapi nafas adalah perlombaan
Hidup adalah pilihan
Mengejar jejak Wujud keinginan
Permulaan dimulai
Langkah dipertahankan atau mengalah kesakitan
Ingin lari saja
Disana…
Disana kesempurnaan akan ditemukan
Tidak ada perebutan,perlombaan dan air mata
Yang ada kebahagiaan yang setiap saat dapat dilukis
Disana wajah-wajah kasih menanti
Wajah-wajah rindu yang kau nanti
Impian terwujud
Kedamaianpun kau temukan
Tapi hanya pelarian
Pelarian-pelarian hidup dijiwa
Pelarian-pelarian kuhirup nafasmu
Pelarian-pelarian kurasakan belaianmu
Pelarian-pelarian kubernaung di awanmu
Pelarian-pelarian jadilah sahabatku
Pelarian-pelarian temani aku
Engkau tidak tersentuh jemari tapi jiwa kaya karenamu
Kini aku harus memilih
Pilihan aku jemput atau dicampakkan dalam kesakitan
Tapi apakah bahagia akan datang
Ketika aku memilih
Bahagia adalah kesyukuran
Tapi dapatkah bahagia dengan kekalahan
Kekalahan adalah sukses yang menjelma dipenuhi hikmah
Tapi akankah kesyukuran datang dengan bahagia tanpa wujud
Kesyukuran adalah pilihan
No comments:
Post a Comment